MINSEL-goldennews.co.id- Lembaga Pemasyarakatan Amurang di bagian barat Kabupaten Minahasa Selatan dimana disekitar area Lapas terbentang tanah yang dapat dijadikan pusat pertanian, khususnya kelapa, jagung, kacang-kacangan, umbi-umbian. Kesempatan itu dimanfaatkan oleh Kepala Lapas Amurang, Fentje Mamirahi.Amurang(12/12/2022),
untuk membangun kerja sama dengan pemerintah serta masyarakat yang memiliki lahan di sekitar area Lapas untuk dijadikan sarana asimilasi dan edukasi (SEA) bagi para warga binaan pemasyarakatan.
Hari ini, Kepala Lapas menerima kunjungan dari Tim Direktorat Serealia, Direktorat Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian didampingi Tim Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM. Kunjungan kerja ini sehubungan dengan kegiatan penanaman perdana jagung dan supervisi pada Satker Pemasyarakatan di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Utara.
sebagai tindak lanjut dari Nota Kesepahaman antara Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dengan Kementerian Pertanian Republik Indonesia No.M.HH-05.HM.05.05 Tahun 2019 dan Nomor : 06/MoU/HK.220/M/7/2019 tentang Sinergitas Pelaksanaan Tugas dan Fungsi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Pengembangan Komoditas Jagung), serta surat Direktur Serealia nomor B.357/TU.040/C.3/12/2022 tanggal 09 Desember 2022.
Seluruh rombongan, termasuk Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Utara, Haris Sukamto, didampingi Kepala Bidang Pelayanan Divisi Pemasyarakatan, Yusran Saad yang turut hadir dalam kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya Kakanwil Kemenkumham Sulawesi Utara mengucapkan terima kasih atas perhatian pemerintah bagi Kemenkumham khususnya Dalam membina para Warga Binaan Pemasyarakatan. “Terima kasih atas kerja samanya sehingga kami bisa secara optimal memberikan pelayanan prima bagi warga binaan pemasyarakatan khususnya memberikan bekal keterampilan sehingga nantinya mereka selesai menjalani masa pidana dapat berkarya di masyarakat”, ungkap Haris Sukamto.
Kalapas Amurang pun terus berkomitmen melaksanakan amanat pimpinan dalam hal ini memberikan kesempatan kepada para warga binaan untuk memberikan pelatihan keterampilan. “Kami akan terus memberikan kesempatan kepada para warga binaan untuk mendapatan pelatihan, sambil berkoordinasi dengan pemerintah dan masyarakat yang terkait untuk mengoptimalisasi rencana kami agar hasilnya pun maksimal”, kata Kalapas Amurang.
‘Dalam kegiatan ini, Lapas Amurang akan menerima bantuan bibit jagung 150 Kg dan pupuk untuk lahan 10 hektar diharapkan dapat mengembangkan budidaya jagung di Kabupaten Minahasa Selatan”, jelas Luisa Lalemetan dari Direktorat Serealia.
(Jacky Saroinsong)