Lettu Inf Yohanes Prasetyo Rahawarin, seorang perwira muda TNI yang berusia 29 tahun, dikenal dengan penampilannya yang tampan dan tubuh tinggi tegap.
Saat ini, Yohanes menjabat sebagai Komandan Tim Kopassus, sebuah pencapaian yang luar biasa di usia yang masih muda.
Lulusan Akademi Militer tahun 2014, Yohanes mengkhususkan diri dalam bidang Intelijen Pertahanan dan kini bertugas di Grup 3 Kopassus Sandi Yudha.
Latar Belakang Keluarga Militer
Lettu Yohanes lahir dalam keluarga militer yang penuh prestasi. Ia merupakan putra sulung dari Letjen (Purn) Jeffry Apoly Rahawarin, seorang jenderal bintang tiga yang kini menjabat sebagai Deputi III Badan Nasional Pengelola Perbatasan di Kementerian Dalam Negeri.
Prestasi Beladiri yang Mengesankan
Meskipun masih muda, Yohanes telah mengukir berbagai prestasi dalam dunia beladiri.
Pada usia 24 tahun, ia berhasil meraih gelar Dan 2 Ban Hitam Yongmoodo dan menjadi Juara 1 dalam lomba Bela Diri Militer Yongmoodo se-TNI Angkatan Darat tahun 2016.
Selain itu, Yohanes juga merupakan atlet karate yang pernah meraih Juara 3 pada Kejuaraan Karate Nasional. Ia bahkan memperoleh gelar balik 2 dalam bela diri Merpati Putih, sebuah prestasi yang sangat langka di Indonesia.
Yohanes juga dikenal sebagai pelatih bela diri yang handal.
Ia sering diminta untuk melatih para anggota Kopassus yang sedang menjalani pendidikan atau pelatihan pra-penugasan.
Penugasan di Area Konflik dan Penghargaan
Pada usia 25 tahun, Yohanes telah berhasil menyelesaikan penugasan tempur di Satgas Tinombala Poso. Di usia 27 tahun, ia melanjutkan tugas di Satgas Manadala 1 di Papua.
Berkat pengabdiannya, Yohanes menerima berbagai medali penghargaan, termasuk Satya Lencana Ksatria Yudha, Medali Wiradharma Nusa, Medali Bhakti Nusa, dan Medali Operasi Kepolisian.
Bahkan, ia masuk dalam 10 besar dari 300 perwira muda lainnya saat pendidikan Diklapa 1 TNI.
Pendidikan Intelejen Militer di Berbagai Negara
Lettu Yohanes tidak hanya mengandalkan kemampuan fisik, tetapi juga kemampuan intelejennya.
Ia telah menyelesaikan pendidikan militer yang bergengsi, termasuk di Australia, Singapura, Thailand, dan Filipina.
Yohanes juga mewakili Kopassus dalam berbagai latihan internasional yang melibatkan pasukan elit dari negara lain, seperti Latma TIGER dengan Royal Thai Army Special Forces dan Latma Dawn Komodo dengan Australian Special Forces.
Lettu Inf Yohanes Prasetyo Rahawarin adalah sosok perwira muda yang telah menorehkan prestasi luar biasa dalam berbagai bidang, mulai dari beladiri, penugasan militer, hingga pendidikan intelijen internasional.
Dengan segudang pengalaman dan dedikasi tinggi, Yohanes berpotensi menjadi salah satu pemimpin masa depan TNI, khususnya di Kopassus.(tim)
